PERFORMANCE BIDAN
(PAKAIAN DINAS BIDAN)
Dosen Pembimbing:
Siti Hamidah SST, M.Kes
Disusun Oleh:
1.
Navyanti Nurfaidatush Sholihah
2.
Nur Azizah
3.
Resty
Eva Lia
4.
Ririn Dwi
Ratnasari
5. Riska Wahyuningsih
AKADEMI KEBIDANAN DELIMA PERSADA GRESIK
TAHUN AJARAN 2013-2014
KATA PENGANTAR
Puji dan Syukur kami panjatkan
ke Hadirat Tuhan Yang Maha Esa, karena berkat limpahan Rahmat dan Karunia-nya
sehingga kami dapat menyusun makalah ini dengan baik dan benar, serta tepat
pada waktunya. Dalam makalah ini kami akan membahas mengenai “PAKAIAN
KEDINASAN”.
Makalah ini telah dibuat dengan berbagai sumber
yang kami temukan kemudian meringkasnya dengan sedimikan rupa agar menjadi
makalah yang baik dan berguna bagi setiap orang khususnya tenaga kesehatan.
Oleh karena itu, kami mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada
semua pihak yang telah membantu dalam penyusunan makalah ini.
Kami menyadari bahwa masih banyak kekurangan yang
mendasar pada makalah ini. Oleh karena itu kami mengundang pembaca untuk
memberikan saran serta kritik yang dapat membangun kami. Kritik konstruktif
dari pembaca sangat kami harapkan untuk penyempurnaan makalah selanjutnya.
Akhir kata semoga makalah ini dapat memberikan
manfaat bagi kita semua.
Penyusun
DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR
DAFTAR ISI
BAB I :
PENDAHULUAN
1.1 : Latar
Belakang...............................................................................................
1.2 : Rumusan Masalah.........................................................................................
1.3 : Tujuan
Penulisan...........................................................................................
BAB II : PAMBAHASAN
2.1 : Definisi
Pakaian Kedinasan Bidan................................................................
2.2 : Jenis-Jenis
Pakaian Kedinasan Bidan...........................................................
2.3 : Fungsi...........................................................................................................
2.4 : Cara
Pemakaian...........................................................................................
2.5 :
Contoh-Contoh pakaian Kedinasan Bidan...................................................
2.6 : Contoh
pakaian Dinas Anggota
IBI..............................................................
BAB III : PENUTUP
3.1 :
Kesimpulan..................................................................................................
3.2 :
Saran............................................................................................................
BAB I
PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang
Pakaian adalah kebutuhan pokok manusia selain makanan dan
tempat tinggal. Pada awalnya manusia membutuhkan pakaian untuk melindungi dan
menutup dirinya. Seiring dengan perkembangan kehidupan manusia fungsi pakaian
juga berkembang.
Fungsi pakaian dapat dilihat dari beberapa aspek,
diantaranya :
1. Ditinjau dari aspek biologis,
pakaian berfungsi untuk melindungi tubuh dari cuaca, sinar matahari, gangguan
binatang dan melindungi tubuh dari benda-benda lain yang membahayakan kulit.
2. Ditinjau dari aspek psikologis,
pakaian berfungsi untuk memberikan keyakinan atau rasa percaya diri yang tinggi
bagi sipemakai.
3. Ditinjau dari aspek sosial,
pakaian berfungsi selain untuk menutup aurat juga untuk menggambarkan adat atau budaya suatu daerah serta
menggambarkan identitas diri pemakai.
Ditinjau dari aspek sosial,
salah satu fungsi pakaian yaitu menggambarkan identitas diri pemakai. Hal itu
dapat di aplikasikan dengan pemakaian PAKAIAN DINAS SEORANG BIDAN.
melihat dari ketentuannya, pakaian
Dinas adalah pakaian seragam yang dipakai untuk menunjukkan identitas kepegawaiannya
dalam melaksanakan tugas. Selain itu, ada juga atribut yang merupakan
tanda-tanda yang melengkapi pakaian dinas.
Dengan pemakaian pakaian dinas yang
sesuai, seseorang akan terlihat lebih berbeda di kalangan masyarakat pada
umumnya.
1.2 Rumusan
Masalah
1. Apa definisi dari Pakaian Dinas
seorang Bidan?
2. Bagaimana cara pemakaian Pakaian Dinas Bidan?
1.3 Tujuan
Tujuan dari penyusunan makalah ini adalah
·
Untuk
mengerti Definisi dari pakaian dinas seorang Bidan.
·
Untuk
mengetahui cara pemakaian dari pakaian dinas Bidan.
BAB II
PEMBAHASAN
2.1 DEFINISI
Melihat dari ketentuannya, Pakaian
Dinas adalah pakaian seragam yang dipakai untuk menunjukkan identitas
Pegawai Negeri Sipil dalam melaksanakan tugas. Selain itu, ada juga atribut
yang merupakan tanda-tanda yang melengkapi pakaian dinas.
Sedangkan Pakaian Dinas Bidan adalah
pakaian seragam yang dipakai seorang bidan dalam melakukan praktiknya.
2.2 JENIS-JENIS PAKAIAN DINAS BIDAN
Ada beberapa
jenis pakaian dinas yang digunakan oleh seorang bidan dalam praktiknya,
diantaranya yaitu:
·
Pakaian
Dinas Harian Disingkat PDH
·
Pakaian
Dinas khusus yaitu Pakaian Batik.
2.3 FUNGSI
Pakaian Dinas tersebut di atas
mempunyai fungsi untuk menunjukkan identitas jabatannya dan sarana pengawasan kepegawaiannya.
2.4 CARA PEMAKAIAN
Adapun bentuk/model
baju dan penggunaan Pakaian Dina Bidan adalah sebagai berikut:
1.
Pakaian Dinas Harian (PDH)
Fungsi PDH adalah dipakai untuk melaksanakan tugas
keseharian seorang Bidan.
Pemakaiannya :
- Baju lengan pendek, berlidah bahu, warna khaki;
- Rok 15 cm dibawah lutut warna khaki; dan
- Sepatu pantovel warna hitam.
*Untuk Bidan yang
berjilbab dan hamil, penggunaannya menyesuaikan.
2.
Pakaian Dinas Khusus (Pakaian Batik)
Fungsi Pakaian Batik adalah digunakan ketika Bidan
menghadiri acara tertentu.
Pemakaiannya :
·
Baju Batik
lengan pendek
·
Rok 15 cm
dibawah lutut warna hitam polos
·
Sepatu pantovel
warna hitam.
*Untuk Bidan yang
berjilbab dan hamil, penggunaannya menyesuaikan.
**Selain pakaian dinas tersebut, ada beberapa atribut pakaian dinas yang
menjadi kelengkapannya:
·
Nama dan
lambang daerah Provinsi
·
Lambang
daerah Kabupaten/kota
·
Papan nama
·
Tanda
pengenal
** Selain atribut, ada beberapa
ketentuan lain yang menyebutkan:
·
Memakai logo
dan nama Satuan Kerja Perangkat Daerah pada Pakaian Dinas
·
Pemakaian
dan penempatan logo dan nama Satuan Kerja Perangkat Daerah
2.5 CONTOH-CONTOH
PAKAIAN KEDINASAN SEORANG BIDAN
2.5 PAKAIAN
DINAS ANGGOTA IBI
·
Bidan Tahan Diri Tidak Mengikuti Semua Trend Fashion
·
sebagai bidan
mungkin tidak bisa terus mengikuti semua trend fashion, tetapi yang terpenting
bidan harus terus mengikuti perkembangan ilmu terkini di bidang kebidanan
terutama untuk pelayanan kesehatan ibu dan anak.
·
Anggota IBI
mengadakan pemilihan ketua yang baru.
·
bidan sedang
berkumpul dan berdiskusi. Diskusi ini akan sangat membantu memecahkan persoalan
- persoalan yang dihadapi oleh para bidan. Baik bidan praktek mandiri maupun
yang bekerja di rumah sakit.
BAB III
PENUTUP
2.6 KESIMPULAN
Pakaian Dinas merupakan
identitas bagi seseorang dalam setiap
jabatan kedinasan yang dimilikinya. Dalam pemakaiannya, Pakaian dinas bersifat
sederhana namun berperan penting sebagai cerminan dalam bermasyarakat. Dengan
pakaian kedinasan, Masyarakat bisa dengan mudah untuk mengetahui jabatan
seseorang.
2.7 SARAN
Bagi pemerintah untuk
selalu menerapkan pengawasan pada semua pegawai dinas. Agar terwujud
keseragaman diantara pegawai kedinasan. Bagi mahasiswa untuk memahami pemakaian
pakaian kedinasan dengan benar. Karna nantinya mereka juga akan mengenakan
pakaian dinas tersebut.
DAFTAR PUSTAKA
Permendagri Nomor 60 Tahun
2007.
0 komentar:
Posting Komentar